Gerhana Bulan Pertama di tahun 2013



Gerhana bulan parsial. Sumber GaneshaSpeaks Team, 2008
Catat hari dan tanggalnya, jum’at 26 april 2013 merupakan hari dimana fenomena alam gerhana bulan untuk yang pertama kalinya terjadi ditahun 2013 dan dapat disaksikan di seluruh kepulauan Indonesia. Gerhana bulan yang akan terjadi merupakan gerhana bulan parsial yang tidak hanya di indonesia saja kita bisa menyaksikannya melainkan juga  terlihat di benua Eropa, Afrika, Asia, Australia namun tidak untuk amerika khusus nya benua Amerika bagian utara. Terjadinya gerhana bulan membuat sebagian besar orang terkagum akan fenomena langit ini, namun tak sedikit dari mereka yang justru takut saat peristiwa gerhana bulan terjadi, terlebih lagi saat terjadi gerhana bulan total, warna bulan menjadi berwarna merah darah. Salah satu mitos yang berkembang saat gerhana bulan terjadi adalah bulan purnama yang biasanya bersinar terang berubah menjadi merah dan meredup akibat di makan oleh raksasa yang bagi orang jawa disebut sebagai “buto.” Agar bulan kembali menjadi terang dan bersinar lagi, orang-orang jawa pada zaman dahulu membunyikan alat-alat musik dan lesung agar si raksasa yang sedang menelan bulan segera memuntahkan bulan yang ada dimulut nya. Namun secara sains fenomena gerhana bulan dapat dijelaskan secara ilmiah.


Gerhana bulan parsial 28 Juni 2010. Sumber : Brad Riza
Gerhana bulan dapat terjadi manakala posisi matahari, bumi dan bulan berada tepat pada garis ekliptika sehingga memungkinkan untuk ketiganya berada pada satu garis lurus. Untuk kasus gerhana bulan parsial, posisi bulan tidaklah sejajar sepenuhnya namun sedikit bergeser keluar dari garis ekliptika yang menyebabkan permukaan bulan tidak sepenuh nya berada pada wilayah umbra atau bayangan inti bumi pada saat gerhana bulan terjadi. Saat gerhana bulan parsial terjadi, sebagian dari permukaan bulan akan terlihat gelap karena ia memasuki wilayah umbra sedang sebagian lainnya akan sidikit terang karena tidak berada pada wilayah umbra melainkan penumbra.
Posisi cakram bulan saat gerhana bulan parsial, hanya sedikit permukaannya yang berada dibagian umbra. Sumber : NASA 2013
Pada 26 April 2013, bulan akan memasuki wilayah penumbra pada pukul 01.03 WIB kemudian pada pukul 02.54 WIB bulan akan memasuki fase gerhana parsial dan gerhana bulan parsial akan mencapai puncak nya pada pukul 03.07 WIB. Fase gerhana parsial akan berakhir pada pukul 03.21 WIB dan bulan meninggalkan wilayah penumbra pada pukul 05.11 WIB. Pada saat gerhana bulan parsial terjadi, posisi bulan dilangit malam berada di selatan konstelasi virgo sekitar 12 derajat dari timur bintang spica. Gerhana bulan parsial 26 april 2013 merupakan gerhana parsial dengan waktu terpendek kedua diabad ke-21 ini karena fase parsialnya hanya berlangsung kurang dari 27 menit.
Peta gerhana bulan parsial dan seluruh kepulauan di Indonesia dapat menyaksikannya. Sumber : NASA 2013.
Gerhana bulan merupakan salah satu peristiwa yang paling mudah untuk diamati karena kita tidak perlu memerlukan alat bantu khusus untuk melihatnya. Cukup pergi keluar, kemudian mencari posisi bulan saat itu, dan menikmati fase demi fase terjadinya sebuah gerhana. Kita tidak perlu menggunakan teleskop atau peralatan khusus lainnya. Namun, apabila kita mempunyai alat bantu optik seperti binokular atau teleskop kecil, akan sangat membantu kita melihat rincian perbedaan warna yang lebih detail di permukaan bulan saat fase demi fase gerhana terjadi.
Referensi : http://eclipse.gsfc.nasa.gov ;    Sumber : http://kafeastronomi.com

1 komentar:



Daniel Blogger mengatakan...

Mantep nie blogg nya.. isi nya keren semua.. :)

Posting Komentar